Sabtu, 14 September 2013

Just Simple Happines

Selamat malam. . 
Kesinilah sahabat, simaklah saya bercerita. . 
:))

Hari ini. Sabtu 14 September 2013.
Sore jam 15.30
Lokasi : Rumah Asna


Baru saja saya selesai shalat ashar, kakak saya mbak Rika datang dengan sepeda motornya dari tempat bekerja. Setelah basa basi sebentar, mbak Rika menuju ruang makan, ambil piring dan makan nasi bungkus yang dia beli tadi pagi, yang niatnya untuk bekal makan siangnya. 

"Aku seharian sibuk banget, nggak semapat makan." Ujarnya sembari terus membuka nasi bungkusnya. Nasi goreng porsi kecil dan dua buah gorengan.
"Yaudah, makan dulu. Tuh tadi aku habis kumpulan Trah terus dibawain makanan juga sama Budhe." Jawabku.


Kemudian sayas egera berlalu, bersiap siap untuk mengerjakan tugas rutin disetiap sore. Menyiram tanaman. Musim kering yang luar biasa mengharuskan saya untuk menyirami tanaman setiap dua hari sekali. Ada sekitar dua belas tanaman muda yang baru beberapa bulan ditanam oleh Bapak. Kelengkeng, Mangga, Durian, Jambu. 

Lagi bersiap siap mengambil selang, menyiapkan ceret, Ibuk datang dari rumah Mbok Uwo dengan membawa dua bungkus Ol*ve. 
Tidak lama mbak Rika keluar sambil berkata, "Ayo Na, maen Ol*ve"
"Ntar mbak, mau siram siram dulu, mbak maem aja dulu." Jawabku 

Hanya butuh lima belas menit untuk menyirami tanaman. Setelah menggulung selang, membereskan semuanya, mbak Rika datang lagi menghampiri. "Ayo Na maem."
 "Yuk.." Jawabku singkat.


Akhirnya kita pun makan bareng sambil nonton tivi, sambil bercerita, sesekali mengomentari tayangan di tivi.
Selesai makan, mbak Rika bersiap siap untuk pulang kerumah suaminya.


***

Mungkin pembaca sedikit nggak ngerti dengan maksud saya menceritakan hal seperti diatas. Tapi kejadian tadi sore itu sangan membahagiakan buat saya. 

Saya punya seorang kakak perempuan. Sudah menikah dan tinggal dirumah suaminya. Tidak sering kakak saya berkujung kerumah. Dan tidak jarang saya merasa kesepian. Demikian dengan kakak saya, dirumah suaminya dia hanya tinggal bersama ibu mertua dan suaminya. Menempati rumah yang lebih besar dibandingkan dengan rumah kami, membuat kakak saya juga merasa kesepian. Tidak jarang kakak saya bercerita kalau dia sebenarnya lebih pengen tinggal dirumah bersama bapak-ibuk. Tapi kondisi tidak memungkinkan~

~
~~

Dan sore ini, kami duduk makan bersama, nonton tivi bersama, bercerita setelah beberapa lama tidak melakukan hal tersebut. Kami seperti sudah bertahun tahun tidak bertemu. 

:))

Bahagia itu sederhana. Terkadang sepenggal kejadian kecil akan mencipakan kebahagiaan sederhana yang terasa luar biasa.

Ini cerita bahagia saya sore ini. :))

Tidak ada komentar:

Posting Komentar