Hati ini pernah dikecewakan.
Tapi pada akhirnya hati ini lebih memilih memaafkan. Melupakan.
Hati ini pernah tersakiti.
Tapi pada akhirnya perih ini memudar.
Hati ini pernah tergores.
Tapi pada akhirnya luka ini perlahan mengering. Dan menutup.
Hati ini pernah merasa hampa. Kosong.
Tapi pada akhirnya secara perlahan hati ini memperoleh pegangan.
Tak lagi ter ombang ambing.
Dan sekarang, hati ini sedikit tergores.
Sedikit perih terkena air mata.
Tapi biarlah.
Itu mungkin karena sang empu sedang sedikit mengingkari janji.
Tidak menepati perjanjiannya sendiri.
Tidak akan memberikan kesempatan untuk siapapun ketika semuanya masih samar.
Tidak akan memberikan kesempatan untuk siapapun ketika semuanya belum siap.
Biarlah hati ini mengobati dirinya sendiri.
Karena pada dasarnya hati ini hebat
Dia tetap akan baik-baik saja meski telah disembuhkan lalu dipatahkan lagi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar